Data Dinkes KK: 15 Warga Positif Kusta

KOTAMOBAGU – Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu lakukan pendataan penderita penyakit Kusta yang ada di Kotamobagu. Pendataan ini guna mengontrol perkembangan dan penyebaran penyakit wilayah Kotamobagu. Sedikitnya Dinkes KK mengambil sampel di 10 Desa/Kelurahan dari 33 Desa/Kelurahan yang ada di Kotamobagu.

Kepala Dinkes KK dr. Salmon Helwerdery melalui Bagian Humas Dahlan Mokodompit mengatakan bahwa jumlah penduduk yang terkena penyakit Kusta bertambah satu orang dari pendataan sebelumnya.

"Sebelum pendataan kali ini, kami menemukan adanya 14 warga Kotamobagu yang mengidap penyakit Kusta, dan pada pendataan terakhir kami menemui ketambahan 1 kasus di Kelurahan Gogagoman, sehingga total ada 15 warga Kotamobagu yang positif mengidap penyakit ini," beber Mokodompit.

Ditambahkannya, penyakit ini ada dua tipe dengan masa pengobatan berbeda. "Yaitu Kusta Kering yang masa pengobatannya selama 6 bulan, dan Kusta Basah yang masa pengobatannya 1 tahun, dan pengobatannya tidak boleh putus, harus kontiniu," sambung Mokodompit.

Mokodompit pun menyampaikan bahwa warga Kotamobagu tidak perlu khawatir terhadap penyakit ini. "Penyakit ini ada obatnya, dan kami sampaikan bahwa obat yang diberikan kepada seluruh pengidap penyakit Kusta di Kotamobagu adalah gratis," tutup Mokodompit.





Peliput: Mendhy E. Paputungan
Editor: David Sumilat
Foto: Ilustrasi penderita kusta