Terbit pada:Rabu, 16 Juli 2014
Ditulis oleh: Unknown
SKPD Diminta Optimalkan Penyerapan Anggaran
BOLTIM- Serapan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun 2014, hingga akhir triwulan II, baru mencapai 32 persen atau Rp 123 miliar dari total Rp 391 miliar. Serapan anggaran tersebut sudah termasuk pada pembiayaan belanja langsung dan belanja tidak langsung.Namun, diakhir tahun 2014 serapan anggaran akan maksimal. “Serapan anggaran baru 32 persen. Tapi saya optimis serapan anggaran bisa maksimal hingga akhir tahun. Inikan baru triwulan kedua,” kata Oskar Manoppo Kepala dinas pendapatan pengelolaan keuangan dan asset daerah (DPPKAD).
Dijelaskannya, tahun 2014 pihaknya menargetkan, sisa lebih penghitungan anggaran (Silpa), lebih sedikit dari tahun 2013, Rp19 miliar. Kegiatan fisik yang tidak selesai, penghematan anggaran dan pelampauan penerimaan, menjadi faktor tingginya Silpa ditahun 2013. “Realisasi tahun lalu 94, 21 persen dengan Silpa 19 miliar dari total APBD 371 miliar. Tahun 2014 ini, kita berupaya agar Silpa lebih sedikit, karena kementrian keuangan menilai, Pemda tak bisa mengolah keuangan jika Silpanya besar,” lanjut Oskar.
Mengantisipasi tingginya silpa, Oksar mendorong semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mengoptimalkan penyerapan anggaran di dua triwulan akhir ini. “Penyerapan harus digenjot agar silpa tidak terlalu besar. Tapi, penyerapan dan sasaran harus berimbang. Begitu juga dengan realisasi keuangan dan fisik,” Tutup Oskar lagi. (bix)