Terbit pada:Minggu, 16 November 2014
Ditulis oleh: Unknown
Pemuda BMR Gelar Dialog Terkait Perjuangan P-BMR, Sepakat Bentuk PRESNAS
KOTAMOBAGU - Pemuda yang tergabung dalam Presidium Pemuda KNPI PBMR (P2KP), menggelar dialog bersama yang dihadiri oleh Wakil ketua Komite 1 Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Benny Ramdhani dan dari Direktorat Kementrian Dalam Negeri, Endarto, Kamis 13/11 di warung Kopi Korot Jalur Dua Kotamobagu.
Diketahui, wakil Ketua Komite 1 DPD-RI, Beny Ramdhani salah satu putra terbaik BMR yang ada di Senayan, bersama rombongan anggota DPD-RI berjumlah sembilan orang, tiba dikotamobagu sekitar pukul 16.30 wita, dan malam harinya melaksanakan pertemuan bersama seluruh Kepala Daerah yang ada di Bolaang Mongondow Raya (BMR), di Aula Rumah Dinas Walikota Kotamobagu yang juga untuk membahas Calon Provinsi Bolaang Mongondow Raya (P-BMR). Selanjutnya Beny Ramdhani bersama Endarto, menghadiri diskusi yang digelar pemuda tersebut.
Inisiator Komite Rakyat P-BMR, Sehan Ambaru SH, mengatakan bahwa kesimpulan dalam dialog yang dimulai pukul 11.00 wita sampai 03.30 Dini hari, adalah membentuk Presedium Nasional (Presnas) yang diharapkan mendapat dukungan oleh lima kepala Daerah di BMR, dan juga Panitia P-3BMR, "Diskusi pemuda menyimpulkan bahwa perjuangan P-BMR dilakukan dengan tetap mengacu pada dasar PP 78 Tahun 2007. Dimana untuk targetnya, adalah loby politik tingkat Nasional dengan cara presure politik tingkat lokal sulut dan Nasional Jakarta. Harapan pemuda untuk terbentuknya Presnas ini adalah merupakan tonggak sejarah perjuangan, alasanya karena perjuangan PBMR itu bukan lagi ditingkat Lokal akan tetapi sudah di tingkat Nasional," ungkap Ambaru.
Dialog yang dihadiri oleh kelompok pemuda di lima kabupaten dan satu Kota, serta sejumlah Mahasiswa BMR, itu pun mendaulat Beny Ramdhani sebagai ketua Presedium Nasional namun Beny Ramdhani belum mengiyakan permintaan tersebut, "Bung Beny belum mengiyakan karena katanya masih berkomunikasi dengan Bung ADM serta mba' YSM. Kami menyepakati untuk format presidium akan dipatenkan pada masa reses bulan desember nanti yakni tiga "panglima" BMR yang ada di Senayan, yaitu Bung Beny Ramdhani (BRANI), Bung (Aditya Anugerah Moha (ADM) dan Ibu' Yasti Soepredjo Mokoagow (YSM), sebagai presedium nasional di Jakarta dan dibawahnya adalah tim kerja yang terdiri dari element pemuda serta mahasiswa untuk mengawal semua aktivitas loby dan aksi presure dijakarta, maupun di BMR." Jelas Sehan Ambaru bersama Deklarator Presidium Pemuda/KNPI Persiapan PBMR (P2KP) Anhar Pasambuna ST.
Sehan bersama Anhar Pasambuna juga menambahkan, bahwa dibutuhkan peran serta semua elemen dan tokoh-tokoh yang ada untuk berjuang bersama, "Nantinya Presnas ini dapat maksimal, sebap sudah menjadi perjuangan bersama dan bukan lagi bersatu-satu. dukungan seluruh pemangku kebijakan sangat penting, untuk bisa bersinergi mewujudkan perjuangan ini bersama, mudah-mudahan akhir tahun ini Presnas sudah paten terbentuk dan awal tahun depan, akan mulai bekerja bersama-sama," jelasnya.
Diwaktu yang berbeda anggota DPR-RI yang juga salah satu putra terbaik BMR, Aditya Anugrah Moha (ADM) kepada BOLMONGfox.com, mengatakan bahwa perjuangan untuk pembentukan calon Provinsi Bolaang Mongondow Raya (P-BMR) tinggal butuh dorongan semua stakeholder, "Semua gerakan untuk pembentukan PBMR se-dari awal sudah baik, tinggal semua butuh dorongan bersama stakeholders. Soal teknis, ini penting dibicarakan lagi bersama, karena proses PBMR penting untuk dibahas secara subtansif dan terukur. Pada prinsipnya demi kebaikan dan spirit terbentuknya PBMR saya yakin semua anak Negeri akan siap sedia berjuang dan bekerja," ungkap ADM, 16/11-2014. via Black Berry Mesenger (BBM).
(Ade Putra)