Muscablub Hanura Boltim, Modeong Dilengser

BOLTIM – Dinilai telah banyak melakukan pelanggaran Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang dilakukan ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Boltim Chandra Modeong, Pengurus DPC dan PAC Hanura Kabupaten Boltim menyikapi persoalan tersebut dengan menggelar  Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub). Muscablub itu digelar di sebuah Cafe di Desa Buyat kecamatan Kotabunan, Minggu (2/11) sore kemarin.

Seorang pengurus Partai DPC Hanura Idham Mokodompit kepada BOLMONGfox mengatakan, Ketua DPC Hanura Chandra Modeong telah banyak melakukan pelanggaran AD/ART partai sehingga patut diganti. Diantaranya menurutnya diduga memanfaatkan partai untuk kepentingan pribadi, serta tidak transparan dalam mengelola keuangan partai. “Upaya
penggantian ini agar partai kita tidak menjadi rusak. Kita ini partai besar,” kata Idham.

Sementara, Penasehat Partai Hanura Boltim Nursiwin Landjar Dunggio, lebih menyerahkan keputusan ini ke PAC Hanura terkait sikap yang akan diambil. Menurutnya, selaku penasehat partai, ia sendiri kurang dilibatkan dalam agenda-agenda partai. “Ada sejumlah pelanggaran yang dilakukan ketua. Saya serahkan ke forum, ke PAC Hanura seperti apa sikap yang diambil,” terangnya.

Terpisah, Ketua PAC Kotabunan, Gatot Hermanto dalam pandangannya tegas menyatakan mosi tidak percaya kepada Chandra Modeong. Dengan demikian, ia menyarankan untuk segera menentukan siapa pengganti Chandra sebagai Ketua DPC Hanura Boltim. Sikap PAC Kotabunan ini disokong oleh PAC Tutuyan dan PAC Hanura Kotabunan, serta perwakilan PAC Modayag Barat.

Gatot juga menjelaskan, dari rapat Muscablub kemarin menyepakati Idham Mokodompit sebagai Plt ketua DPC Hanura Boltim. Ia mengaku siap dengan amanah tersebut guna
membesarkan partai kedepan.

Noor Asif yang hadir selaku pengurus DPD Hanura Sulut dan kordinator Hanura Boltim dan Bolmut menilai, Muscablub tersebut sudah sesuai AD/ART partai. Hasilnya akan dibawa ke
DPD dan direkomendasi ke DPP. “Ini rapat PAC yang diketahui oleh DPD. Kita akan beri pengantar dari DPD untuk DPP terkait hasil hari ini,” jelasnya.

Dikonfirmasi terkait digelarnya Mucablub, Chandra Modeong sendiri menegaskan, Muscablub kemarin illegal karena tidak ada pemberian delegasi kepada ketua Bapilu. “Anehnya, dari
silaturahmi tapi menjadi Muscablub,” kata Chandra via ponsel.

Diketahui, hadir pada acara tersebut, Sekretaris DPC Max Tando, Ketua Bapillu DPC Hanura Boltim Idham Mokodompit, Bendahara DPC Nurena Mokodompit, Ketua Dewan Penasehat Nursiwin Landjar Dunggio, dan tiga anggota DPRD Boltim dari partai Hanura yakni Saptono Paputungan, Maryam Batalipu, dan Umar Mokoapa, serta sejumlah pengurus di tingkat PAC.



Peliput: Rezky Dasinsingon