Terbit pada:Kamis, 02 Oktober 2014
Ditulis oleh: Unknown
Ini Kronologi Bocah Dua Tahun yang Tewas di Saluran Air
KOTAMOBAGU - Warga Kotamobagu khususnya yang ada di wilayah Kelurahan Mongkonai, Kecamatan Kotamobagu Barat digegerkan dengan penemuan mayat balita (bayi lima tahun) yang ditemukan warga di saluran air persawahan tak jauh dari pemukiman penduduk, Kamis (2/10), yang kurang lebih berjarak 1 kilo meter dari rumah korban di Kelurahan Molinow.Dari hasil informasi di tempat kejadian, bocah malang tersebut diketahui bernama Noval Irvan Sugeha, yang baru berusia 2 tahun lebih 7 bulan, warga kelurahan Molinow, Kecamatan Kotamobagu Barat. Bocah ini ditemukan seorang warga sekitar pukul 13:30 Wita, saat hendak pergi ke sawah dan melintasi saluran air drainase dengan tinggi kurang lebih satu meter tersebut.
"Saya mendapat informasi dari Lurah Mongkonai, bahwa katanya ada warga saya (Kelurahan Molinow-red) yang hanyut di saluran air dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa, ternyata korban yang masih balita itu benar warga saya dan ada hubungan keluarga," ungkap Lurah Molinow Hasanudin Laruke, kepada bolmongfox.com, saat ditemui di Rumah Sakit Datoe Binangkang Kotamobagu, tempat Korban divisum.
Kasat Reskrim Polres Bolmong AKP Iverson Manossoh SH mengatakan, bayi berjenis kelamin laki-laki ini adalah anak dari pasangan Rizky Sugeha dan Winda Maleteng, warga Kelurahan Molinow Kecamatan Kotamobagu Barat.
"Dari hasil penyelidikan bahwa sekitar pukul 13:30 Wita, bocah berusia 2 tahun lebih 7 bulan ini diduga hanyut dan ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di Lingkungan Dua Kelurahan Mongkonai Barat, Kecamatan Kotamobagu Barat. Dari hasil visum di tubuh korban ditemukan luka lecet di dahi. Dugaan sementara korban saat bermain tidak dalam pengawasan orang tua hingga diduga terjatuh ke selokan air dan kemudian terbentur benda keras," ungkap Iver Manossoh.
Rip Maleteng paman korban mengatakan, dirinya sangat kaget dan tidak menyangka atas musibah yang terjadi kepada keponakannya. Sebab, sebelum kejadian, saat dirinya hendak berangkat kerja di salah satu bengkel sepeda motor sempat menasehati keponakannya (korban-red).
"Sekitar jam satu, saat saya hendak berangkat kerja di bengkel motor, sempat mengatakan kepada Noval (korban-red), 'jangan ba panas' sekitar setengah jam saya di tempat kerja, saya mendapat informasi bahwa ada anak yang hanyut dan ditemukan di saluran air, perasaan saya tidak tenang kemudian bergegas pulang dan betapa kagetnya dan sangat terpukul perasaan saya ketika melihat ternyata anak tersebut adalah keponakan saya," ungkapnya sambil terisak.
Peliput: Ade Putra Muno
Editor: David Sumilat
Foto: Penemuan mayat bocah dua tahun di Kelurahan Mongkonai, Kamis (2/10)