Mobil Naas Tabrak Tiang Listrik, 5 Luka Parah
![]() |
Kendaraan yang ringsek saat di tempat kejadian perkara/ist |
MINUT -Lima dari enam belas penumpang korban kecelakaan lalu lintas terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Tondano akibat mengalami luka serius. Kelima korban itu yakni, Florensia Kandioh, Marki Karundeng, Iren Mawitjere, Meral Runtukahu, dan Syalom Pakasi. Sementara kendaraan roda empat yang merupakan taksi jurusan Tondano - Airmadidi yang ditumpangi mereka rusak parah.
Peristiwa naas yang menimpa anggota Remaja GMIM Baitel Tanggari, terjadi di Desa Tanggari Kecamatan Airmadidi, Minggu (28/12/2014) sekira pukul 17.25 WITA. Saat itu, rombongan yang hendak menghadiri ibadah pohon terang wilayah yang bertempat di Gereja Imanuel Desa Sawangan. Namun, saat hendak dalam perjalanan, kendaraan bermerek Hais warna merah maron bernomor polisi DB7311A itu terpaksa harus menabrak tiang listrik dan terbalik akibat sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraan.

Sementara, Pemerintah Desa Tanggari melalui Hukum Tua, Ivoni Kaunang mengatakan, mobil tersebut kalau tidak dipancing begitu tidak akan hidup mesinnya. "Tu oto kua kalo nda kase ba jalan begitu nda mo bajalang dia jadi musti kase begitu (mobil itu, kalau tidak dipancing lebih dahulu, tidak akan hidup mesinnya," ujar ibu Kumtua tersebut.
Selanjutnya, Bastian Randang satu di antara korban naas itu mengatakan bahwa dirinya tidak pernah mengira akan terjadi kejadian seperti ini. Dirinya sangat takut, mereka pun saat naik ke mobil tidak berdoa minta keselamatan dari Tuhan langsung jalan menuju tempat ibadah.
"Tako lah kita, mar bae jo Tuhan masih sayang karena nda ada yang mati. Trauma lah kita deng kejadian ini," tutur Iyan.
Peliput: Nancy Kawuwung
Editor: David Sumilat