Terbit pada:Senin, 22 September 2014
Ditulis oleh: Unknown
Pelebaran Jalan Upai Dikeluhkan Warga, Sande: Diharapkan Selesai Tepat Waktu
Juandri Mokodongan warga Kelurahan Upai yang juga pengurus Aliansi Pemuda Upai (API), mendesak agar Pemerintah Kota Kotamobagu mengambil sikap dengan kondisi ini.
“Setidaknya instansi terkait yakni Dinas PU, supaya bisa memberi penekanan kepada kontraktor pelaksana proyek, agar proyek ini bisa dipacu,” kata Juan.
Lebih lanjut, ia menambahkan, saat ini proyek tersebut tersendat pada pembangunan drainase yang lambat. Selain itu, dengan kondisi jalan yang penuh debu, bisa berdampak penyakit terhadap masyarakat.
![]() |
Proyek pelebaran jalan Upai terkesan lambat |
“Debu yang berterbangan akibat jalan ini bisa menimbulkan penyakit ISPA. Sebenarnya pengaspalan jalan ini terkendala drainase yang belum juga selesai. Diduga drainase ini sudah di subkon ke pihak tertentu,” katanya lagi.
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Kotamobagu Ir Sande Dodo MT, ketika dikonfirmasi Bolmong fox, Senin (22/09) kemarin, menyebutkan bahwa saat ini pekerjaan tersebut sedang dipacu.
“Ruas jalan Upai-Sia’, saat ini material batu sudah on site di sepanjang ruas jalan. Dan mulai besok pekerjanya mulai bekerja maksimal. Insya Allah drainasenya cepat selesai. Sedangkan Kontraktor sendiri sudah ditekankan untuk memacu pekerjaannya sebelum habis masa kontrak kerja proyek,” tukasnya.
Diketahui, proyek adalah salah satu dari delapan pekerjaan proyek, yang masuk dalam paket proyek I milik PT Lia Membangun Persada.
Peliput: Meiki Laoh
Foto: Proyek pembangunan jalan di Desa Upai