Headlines
Terbit pada:Kamis, 19 Juni 2014
Ditulis oleh: Unknown

Dubes Kanada Sebut Indonesia Kurang Dikenal di Negaranya

DUNIA- Duta Besar Kanada untuk RI Donald Bobiash mengungkap tantangan
terbesar yang dihadapi oleh kedua negara dalam menjalin kerja sama.
Menurut Bobiash, tantangan terbesar terletak pada Indonesia yang masih
belum dikenal luas oleh warga Kanada.

Bobiash menyebut, ketika warga dari negaranya mendengar kata Asia, maka
negara yang langsung terbayang di benak mereka yaitu China, Jepang dan
Korea Selatan.

"Mereka belum berpikir sama sekali mengenai Asia Tenggara. Padahal,
Indonesia negara yang begitu besar dan perkembangannya sangat cepat.
Indonesia bahkan diprediksi akan menjadi negara kuat di dunia, karena
kelompok menengahnya yang meningkat pesat," kata Bobiash, Kamis malam.

Sehingga, menurut dia, kedua negara harus bekerja keras untuk saling
mengenalkan potensinya. Kesempatan pun terbuka begitu luas untuk
menjalin kerja sama.

"Kami memiliki beberapa perusahaan di Indonesia yang secara jelas
berkontribusi terhadap perekonomian negara ini seperti Manulife, Sun
Life. Selain itu ada juga perusahaan teknologi seperti BlackBerry dan
perusahaan migas," papar dia.

Kerja sama bidang migas

Terkait dengan kerja sama di bidang minyak dan gas, dia menyinggung
adanya kunjungan dari para petinggi perusahaan minyak asal Indonesia ke
provinsi penghasil minyak di Kanada. Kunjungan itu dibalas dengan
datangnya delegasi perusahaan migas Kanada ke Jakarta sekitar tiga pekan
lalu.

"Salah satu hal yang paling menarik yakni jumlah produksi minyak
Indonesia yang menurun secara cepat dan kami memiliki teknologi untuk
meningkatkan jumlah minyak itu. Beberapa perusahaan minyak asal
Indonesia, kini sedang menjajaki tekonologi tersebut," imbuh Bobiash.

Ketika ditanya mengenai respons perusahaan Kanada terhadap UU Mineral
Batu Bara yang diberlakukan secara resmi pada akhir tahun lalu, Bobiash
menyebut belum mendengar adanya keluhan dari perusahaan migas Kanada.
Dia menyebut, secara umum Pemerintah Kanada mendukung aturan apa pun
yang dibuat oleh RI selama memenuhi tiga elemen.

Tiga elemen tersebut yakni aturan tersebut mendukung transparansi,
berlaku untuk semua perusahaan dan jelas dalam waktu panjang. "Saya rasa
penting bagi Indonesia untuk memperhatikan elemen itu, apabila ingin
meningkatkan investasi asing masuk ke negeri ini," kata dia.(vvn)

Detail online

Ditulis oleh: Unknown pada 22.12. Dibawah rubrik . Anda dapat mengikuti respon ini melalui Facebook - Twitter. Tinggalkan komentar untuk Bolmongfox

By Unknown on 22.12. Dibawah rubrik . Follow any responses to the RSS 2.0. Leave a response

0 komentar for "Dubes Kanada Sebut Indonesia Kurang Dikenal di Negaranya"

Leave a reply

Popular Posts