Ini Dampak Buruknya Drainase di Musim Hujan

Pemandangan saluran air yang merembes masuk ke pemukiman.

BOLMONG - Tingginya curah hujan di penghujung tahun 2014 ini, membuat beberapa drainase tidak mampu lagi menampung volume air yang semakin deras. Dampaknya, air menjadi meluap pada saluran yang kecil, dan merembes masuk ke pemukiman penduduk.

Begitu pula yang dirasakan warga Desa Langagon Satu Kecamatan Bolaang, Rabu (24/12/2014). Hujan yang terus mengguyur ditambah buruknya drainase di desa itu, membuat air mengalir hingga ke dalam halaman dan rumah warga.

"Ujang bagini air dari gunung mo maso kamari," kata satu di antara warga desa tersebut.

Lanjutnya, sebelumnya telah dibangun saluran bois (istilah drainase bahasa lokal-red), namun tidak selesai. "Itu hari pernah dorang bekeng cuma so nda ta trus, skarang so rusak le," cetus itu berkulit sawo matang yang enggan disebutkan namanya.

Pantauan BOLMONG FOX, air sudah memasuki pemukiman warga hingga 15 centimeter dan sudah menutupi badan jalan. Kendaraan yang ingin melintas pun harus hati-hati karena derasnya air mengalir.






Peliput: Zaputra Tohis
Editor: David Sumilat